Mengapa tobat riba harus disegerakan?
Dari beberapa alasan di bawah ini, sangat mengerikan sekali jika tobat riba ditunda-tunda.
Yang pertama, tidak ada seorangpun tahu kapan ajal akan menjemput. Bayangkan, jika kita meninggal dalam keadaan masih melakukan dosa riba?
Tentu, kita tidak mau meninggal dalam keadaan dilaknat Allahu subhanahu wa ta'ala.
Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- آكِلَ الرِّبَا وَمُوكِلَهُ وَكَاتِبَهُ وَشَاهِدَيْهِ وَقَالَ هُمْ سَوَاءٌ.
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), penyetor riba (nasabah yang meminjam), penulis transaksi riba (sekretaris) dan dua saksi yang menyaksikan transaksi riba.” Kata beliau, “Semuanya sama dalam dosa.” (HR. Muslim, no. 1598).
Laknat berarti jauh dari rahmat Allah.
Apakah kita ingin sholat menghadap Allah dalam keadaan dilaknat Allah?
Apakah kita terus menerus berdoa meminta kepada Allah, dalam keadaan dilaknat Allah?
Yang paling mengerikan, kita mati dalam keadaan dilaknat Allah. Dan kita tidak tahu kapan ajal akan menjemput.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَاِ نَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّا رِ وَاُ دْخِلَ الْجَـنَّةَ فَقَدْ فَا زَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَاۤ اِلَّا مَتَا عُ الْغُرُوْرِ
"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 185)
كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ ۗ ثُمَّ اِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami kamu dikembalikan."
(QS. Al-'Ankabut 29: Ayat 57)
Dengan satu alasan itu saja sudah cukup membuat kita menyegerakan tobat riba. Alasan-alasan lainnya akan dilanjut dalam tulisan berikutnya insya Allah aamiin.
Mohon doanya semoga bisa selalu Istiqomah menulis satu hari satu artikel tentang riba dan solusinya. Dan juga, satu video YouTube di setiap pekannya. YouTube Channel Sutrisno Nurhumaedi.
Sedia madu murni, hutan dan ternak. 085887285189. Lihat katalog di sini ya.


QS. Ali 'Imran 3: Ayat 185)
BalasHapusكُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ ۗ ثُمَّ اِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami kamu dikembalikan."
(QS. Al-'Ankabut 29: Ayat 57)