IGCO - BIGAPRENEUR: Semangat wirausaha untuk saling tolong-menolong.

 Sudah tahu, kan? Yang dimaksud tolong-menolong di sini adalah tolong-menolong hapus riba. Karena bebas riba tidak bisa sendiri.


Alhamdulillah hari kemarin, Ahad 25 September 2022, kita sukses bersilaturahmi. Terdaftar 48 orang, yang datang 31. Alhamdulillah, anda yang sudah datang adalah orang-orang pilihan.


Anda dipilih Allah untuk hadir dalam lingkaran IGCO - BIGAPRENEUR. Kita hadir berbagi semangat wirausaha untuk saling tolong-menolong hapus riba.


Tolong-menolong, di situlah letak rahasia pembagian rezeki.


Maksudnya begini: semangat wirausaha hakekatnya adalah menolong menyelesaikan masalah orang lain. Solusi terbaik dirumuskan. Pelayanan terbaik diberikan. Masalah selesai. Orang senang. 


Semakin banyak orang ditolong, semakin banyak orang senang. Karena senang, mereka mau mengeluarkan uang lebih. Jadilah kegiatan menolong yang dibayar. Bolehkah? Boleh, asalkan akad awalnya jelas, akad komersil. 


Anda sudah tahu bedanya akad sosial dan akad komersil. Sudah saya jelaskan kemarin. Kapan-kapan saya bikin tulisan tentang kedua akad itu. Insya Allah aamiin.


IGCO - BIGAPRENEUR hadir mengajak saling tolong-menolong. Siap? Angkat tangan kananmu tinggi-tinggi jika siap.


Menolong siapa? Tolonglah diri anda dulu, sebelum orang lain.


Jika anda ingin segelas air, maka tolonglah diri anda supaya bisa bangkit, lalu berjalan dan ulurkan tangan, ambil tuh gelas air. Jadi ga bisa diam aja menunggu orang datang menawarkan: mau minum?


Tapi di sini, bukan air minum yang ingin saya tawarkan. 


Setelah acara IGCO - BIGAPRENEUR kemarin, selanjutnya anda ditawarkan untuk mengikuti sesi lanjutan. Sesi yang membahas lebih teknis bagaimana itu tolong-menolong yang dibayar. Anda menolong orang lain dan anda dibayar. 


Memang betul, tidak semua orang mau membayar setelah ditolong. Kita harus bisa memilih target pasar yang tepat. Cara kerja yang tepat. Team kerja yang tepat. Semua itu kita bahas dalam sesi lanjutan IGCO - BIGAPRENEUR. Insya Allah aamiin.



Oh iya, kemarin juga saya sampaikan bahwa Allah akan menolong kamu selama kamu mau menolong orang lain. Ini teks hadist nya

Dari Abu Hurairah radliyallahu anhu berkata, telah bersabda Rosulullah Shallallahu alaihi wa sallam,


وَ اللهُ فىِ عَوْنِ اْلعَبْدِ مَا كَانَ اْلعَبْدُ فىِ عَوْنِ أَخِيْهِ


“Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba itu menolong saudaranya”. 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bersama Kita Kuat: Bukan Karena Bisa, Tapi Karena Mau

Gambar
  Renungan Malam ke-7 IKAMANSATU Jakarta Tema: "Bersama Kita Kuat: Bukan Karena Bisa, Tapi Karena Mau" ✅ Dirangkum oleh: Sutrisno Nurhumaedi   Ketum IKAMANSATU Jakarta بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات، والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين Sahabat-sahabat alumni MAN 1 Jakarta yang dirahmati Allah, Malam ini, kita merenung bersama.  Bukan sekadar tentang apa yang bisa kita lakukan, tetapi tentang sejauh mana kita mau melangkah bersama.  Dalam kehidupan,  sering kali kita merasa tidak mampu, tidak cukup berilmu, atau tidak punya keahlian.  Namun,  ketahuilah, Allah tidak meminta kita untuk selalu bisa, tetapi Allah menilai seberapa besar kemauan kita untuk bergerak dan berbuat. Allah berfirman dalam Al-Qur’an: وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ "Dan orang-orang yang bersungguh-sungguh (berjuang) di jalan K...
Baca selengkapnya

Model Hubungan Ketua dan Anggota

Gambar
  Renungan Malam ke-6 IKAMANSATU Jakarta Tema: "Model Hubungan Ketua dan Anggota" ✅ Dirangkum oleh: Ketua Umum IKAMANSATU Jakarta Sutrisno Nurhumaedi   بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات، والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين Sahabat-sahabat alumni yang saya cintai karena Allah, Malam ini, mari kita renungkan bersama bagaimana hubungan antara ketua dan anggota dalam organisasi kita, IKAMANSATU. Sebab, sebagaimana dalam kehidupan rumah tangga, hubungan pemimpin dan yang dipimpin bukan hanya tentang perintah dan kepatuhan, tetapi tentang keseimbangan, saling memahami, dan saling menguatkan. Dalam rumah tangga, suami adalah pemimpin dan istri adalah pendamping yang harus dijaga dan dihormati. Begitu pula dalam sebuah organisasi, ketua adalah pemimpin, sedangkan anggota adalah pendukung yang harus diperhatikan dan dirangkul. Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an: الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَ...
Baca selengkapnya

MASALAHNYA BUKAN PADA MASALAH

Gambar
Kadang masalah itu bukan masalah utama. Yang bikin masalah jadi lebih berat adalah kurangnya iman dan ilmu. Contohnya, bayangin dua orang yang kena masalah sama, tapi satu orang bisa tetap tenang dan cepat nemuin solusinya, sementara yang satunya lagi stres dan bingung. Apa bedanya? Iman dan Ilmu.  Jadi kalau enggak mau masalah jadi beban besar, ya kita harus terus belajar. Tambah ilmu, tambah iman. Cari tahu cara menyelesaikan masalah dengan tepat. Karena dengan Iman dan ilmu, masalah bukan lagi hambatan, tapi peluang buat kita tumbuh lebih baik. Tanpa iman dan ilmu, masalah menjadi sumber kecemasan, semakin cemas, dan akhirnya semakin terpuruk. Dampaknya lebih mahal daripada masalah itu sendiri. Nonton video: Solusinya apa supaya tidak selalu kepepet riba? Punya hutang riba, engga tahu jalan keluarnya bagaimana?  Tidak mengetahui jalan keluar karena lagi bingung dan stres. Jalan keluarnya ada tapi karena lagi gelap akibat bingung dan stres, jalan keluar itu jadi tidak terlih...
Baca selengkapnya